Cerita-cerita Ramadhan #3, Niji Tanoshikatta
Bismillah...
Ramadhan tahun ini menyisakan momen yang sangat menyenangkan. Akhirnyaa saya jadi ikut bukber Niji 07 pemirsaah, humm ada yang masih ingat dengan cerita ini?? Cerita-cerita Ramadhan #2, Hujan di Hari Niji. Itu 3 tahun lalu saat saya tidak jadi ikut bukber bersama dikarenakan hujan yag begitu lebat.
....o0o....
Dua hari sebelumnya, seorang kawan datang, sebut saja ia Miss US (umm bukan united state ya hehehe). Dia datang dengan tujuan mulia yaitu mengambil paket titipan di rumahku wkwkwk. Saat itu saya sedang tidak berpuasa karena you know lah wanita, dan saya makan di hadapannya. Eh cerita apa ini hahaha, Saya persingkat saja di waktu magrib tiba saat ia akan pulang ia pun menyandera novel baruku dan saya mesti datang bukber kalau mau mengambilnya (-_-"). Well memang rada-rada aneh alasannya tapi biarlah, sekali-sekali ikut kumpul-kumpul tak papa, wong sudah beberapa tahun lamanya saya tidak bertemu mereka semua. Buat saudari US arigatoo..
Tibalah di hari Sabtu 11 Juni 2016. Siang hari itu sungguh panas dan saya yang memiliki banyak orderan flanel ini jadi berpikir banyak lagi untuk ikut atau tidak. Fiuh sori kalau saya plin-plan. Jam 2 saya mesti pergi berjualan dulu di depan Indomaret, fufufu di sana banyak jualan kue dan es buah Mamaku. So, saya arubaito (baca; kerja part time) di tempat Mama saya sendiri hahaha. Setelahnya barulah saya berangkat menuju lokasi janjian.
05.00, saya baru tiba dan konyolnya saya tidak tau tepatnya lokasi janjian itu. Yah saya memang bukan anak mal-mal, tempat belanja yang paling saya hapal ya cuma Pasar Sentral Makassar. Setelah call via Line berkali-kali bertemulah saya dengan sahabatku, Ani. Dia membawa anaknya, Amirah, yang masih juga takut melihatku setelah beberapa kali bertemu. Bergandengan bersamalah kami ke sana. Tempatnya dekat dengan XXI Mp, tapi saya bahkan lupa nama tempatnya sekarang. Sebelum ke sana, kami curhatan dulu beberapa menit. Tepat saat akan buka puasa baru kami masuk.
Amirah dan Bundanya |
kangen dengan kalian semua |
Para emak dan babynya sudah pada berkumpul. Si Lucu Hani dan si gemes Kenzi akhirnya kutemui juga, tapi sayang tidak ada satupun yang mau digendong olehku. Humm apa saya terlalu seram ya. Saya gemes sekali dengan Hani, lucu-lucu imut dan aktif sekali. Mau nyubit tapi saya takut dihajar emaknya hehehe. Anak-anak memang selalu lucu ya.
Di sana tempatnya bagus, nyaman kursi dan penataanya buat anak-anak juga, tapi tetap saya yang kurang merasa nyaman berada di sana hehehe. Dan juga faktor ketidaknyamanan lainnya adalah sulit sekali memesan makanan. Kami beberapa kali dilewati terus sama waiternya tanpa ditanyakan apapun soal makanan yang akan kami pesan. Padahal tidak begitu banyak orang. Ngambek dong kita, humm karena tidak semua makanan yang dipesan datang so teman-teman memutuskan untuk berpindah tempat makan yang lebih baik. Tempat yang kusuka, Warung Cobek-cobek \(^o^)/
Okke, saat menuju ke sana saya menjadi navigator soalnya paling dekat rumahku dan juga saya tau tempatnya. Etapi mendekati lokasi kami malah kesasar karena saya bingung arahnya kalau melewati jalan yang tidak biasa dilewati dari rumahku. Maaf ya Chacha jadinya kita mesti melanggar jalan saat itu.
spot yang paling kusuka, di depannya ada kolam ikan foto dari TripAdvisor |
Saya memang suka makan di tempat yang menyediakan Indonesian Food, nyam-nyam. Thanks kawan sudah memilih area lesehan, lebih bebas kite. Makanan di sini selalu enak dan selalu kusuka tumis kangkungnya. Terima kasih juga kawan-kawanku sudah berbagi makanan saat makanan yang kupesan belum datang, keburu lapar dan rasanya semua mau kumakan. (Hadeuh sudah cukup kali ya cerita makanan abis sahur-sahur gini). Oiya terima kasih sepotong tempe dari Tante Lusie dan setengah piring kangkung yang tidak kuketahui pemiliknya hehehe #apakah. Bercerita panjang lebar sambil makan memang menyenangkan. Rasanya semua beban musnah... Baru saya sadari kata orang, kalau berkumpul dan bersilaturrahim itu bikin awet muda, soalnya kita punya wadah untuk menceritakan banyak hal dan tersenyum bersama.
Setelah makan, salah seorang teman kemudian meminta bill lalu mulailah hal lucu saat itu. Dia mulai menghitungkan semua jumlah makanan yang kami makan dan mesti kami bayar, hehehe lucunya karena suaranya sungguh besar dan cara menghitungnya pun lucu dan ahli sekali hehehe. Sudah sering hitung uang kayaknya.
Yaah, begitulah ceritanya sampai kami pun berfoto-foto lalu kemudian berpisah dan pulang ke tempat masing-masing. Begitulah cerita hari itu walaupun memang ceritanya mainstream ya seperti kebanyakan bukber biasa, tapi saya sangat senang. Level bahagiaku hari itu sungguh sangat tinggi. Lama sekali saya tidak berkumpul dan bercerita seperti itu. Kebanyakan mengurus bisnis dan hanya berdiam seharian di rumah tanpa bercerita dan ngobrol dengan siapapun di rumah.
satu kata, tanoshikatta~ |
my lovely niji 07, mejeng dulu walaupun menghalangi pintu :D |
Walaupun tidak semua personel ada di hari itu tapi tidak mengurangi kesenangan dan keceriaan, Niji 07 memang selalu heboh dan keren seperti biasa. Nanti kita kumpul-kumpul lagi ya tahun depan Insyaa Allah. Pulangnya dari tempat makan, mereka tetap saja masih heboh hingga ke grup Line hehehe as always.
Sampai jumpa di postingan berikutnya, bagaimana dengan kalian? Bukber juga tahun ini?
nb: photo taken dari album Miss US
Komentar
Posting Komentar
Jangan jadi Anonymous ya, susah nyebutnya. Ketik namamu and i'll be glad :D