Umm Tahun Baru?? Tentang Hati dan Cinta
Bismillah...
Selain Ulang Tahun, saya pun tidak
merayakan Tahun Baru. Iya, masya Allah kalau ada yang bertanya kenapa, awalnya
mungkin saya akan menjawab tidak suka dan alasan-alasan agar orang lain tidak tersinggung
dengannya. Dan saya pun berpikir tidak sepatutnya menyimpan ilmu yang telah
kita dapatkan sebelumnya, apalagi ini tentang ad-dien.
Kenapa saya tidak merayakan ultah,
tahun baru dan perayaan lain yang dibuat oleh manusia? Jawabannya: ini
persoalan aqidah, masalah kepercayaan dan pembenaran hati. Subhanallah masalah
hati itu adalah masalah kita dengan Allah. Ya penjelasannya panjang, kita liat
yang satu ini saja yuk beberapa kutipan kuambil dari Fanspage Yusuf MansurNetwork, cekidot.
Ada baiknya ketika melakukan atau
merayakan sesuatu ada baiknya kita tau asal-usulnya. Nah, terkait Tahun Baru,
kita liat sejarahnya dulu dehh~
Perayaan tahun baru masehi
memiliki sejarah panjang. Banyak di antara orang-orang yang ikut merayakan hari
itu tidak mengetahui kapan pertama kali acara tersebut diadakan dan latar
belakang mengapa hari itu dirayakan. Kegiatan ini merupakan pesta warisan dari
masa lalu yang dahulu dirayakan oleh orang-orang Romawi. Mereka (orang-orang
Romawi) mendedikasikan hari yang istimewa ini untuk seorang dewa yang bernama
Janus, The God of Gates, Doors, and Beeginnings. Janus adalah seorang dewa yang
memiliki dua wajah, satu wajah menatap ke depan dan satunya lagi menatap ke
belakang, sebagai filosofi masa depan dan masa lalu, layaknya momen pergantian
tahun. (G Capdeville “Les épithetes cultuels de Janus” inMélanges de l’école
française de Rome (Antiquité), hal. 399-400)
Umm ternyata eh ternyata sejarahnya
tidak lain dan tidak bukan hari itu adalah hari dedikasi salah satu dewa orang-orang
Romawi, jelas ya ini bukan berasal dari Islam, tidak setitikpun.
Umm sejarahnya tidak ada hubungannya
dengan Islam, selain itu fakta besar lainnya “Merayakan tahun baru tidak ubahnya
merupakan tasyabbuh (perbuatan meniru) kebiasaan agama lain”, yang dengannya
semakin lama akan semakin mengikis aqidah kita dan juga mengikis pula rasa
bangga terhadap agama Islam ini. Sebagaimana hadits riwayat Ahmad, Abu Dawud
dan dishahihkan oleh Ibnu Hibban berikut: “Barangsiapa
bertasyabbuh (menyerupai ) suatu kaum maka ia termasuk dari mereka”.
Allah SWT berfirman:
“ولن ترضى عنك اليهود ولا النصارى حتى تتبع ملتهم”.
“Dan orang-orang
yahudi dan nasrani tidak akan rela kepadamu hingga kamu mengikuti agama/millah
(Tradisi khas keagamaan, jalan hidup) mereka”. (QS. Al-Baqarah: 120)
Umm selain dua poin
di atas, ada satu poin yang patut kita liat juga. Perayaan tahun baru identik
dengan pesta dan kembang api. Keduanya menghambur-hamburkan harta untuk sebuah
kesia-siaan. Membakar mercon sama saja dengan membakar uang. Paadahal masi ada
hal bermanfaat lain yang bisa kita lakukan dengannya;
وَآَتِ
ذَا الْقُرْبَى حَقَّهُ وَالْمِسْكِينَ وَابْنَ السَّبِيلِ وَلَا تُبَذِّرْ تَبْذِيرًا (26) إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ وَكَانَ الشَّيْطَانُ لِرَبِّهِ كَفُورًا [الإسراء/26، 27]
"Dan
berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin
dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan
(hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah
saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya."
(QS Al-Israa’ [17] : 26-27)
Semoga kita
senantiasa selalu dilindungi Allah dari kesia-siaan dan dari perbuatan maksiat
kepadaNya. Masya Allah persoalan aqidah itu persoalan kita dan Allah. Kalo
perayaan tahun baru adalah perbuatan mengikis aqidah, sungguh menghindarinya
adalah suatu perbuatan yang sangat baik. Dan tulisanku ini adalah wujud cintaku kepada sesama saudara-saudari muslim.
Hima Rain
Oh, saya baru tau ttg Janus yg punya 2 wajah itu rin. Iya, sebaiknya dirumah sajalah kita. Tidak menghambur2kan uang, lebih tenang, lebih terjaga. Love nya manis rin, like it (y)
BalasHapusSemoga kita senantiasa selalu dilindungi Allah dari kesia-siaan dan dari perbuatan maksiat kepadaNya, Amiin.. Aku juga gak merayakan atau mengucapkan hari-hari itu mba :)
BalasHapusaq semalam tidur kakak....
BalasHapustau cerita tentang topi yang biasa digunakan di malam tahun baru?
like like like
BalasHapus